Skip to content

Baju cele, pakaian adat Maluku dan aturan pemakaian

Written by

archer23

Baju cele, pakaian adat Maluku dan aturan pemakaian

Pakaian adat merupakan bagian penting dari identitas suatu suku atau daerah. Salah satu pakaian adat yang sangat terkenal di Maluku adalah baju cele. Baju cele merupakan pakaian tradisional yang biasa digunakan pada acara-acara adat atau perayaan di Maluku.

Baju cele terdiri dari beberapa bagian, yaitu baju panjang yang terbuat dari kain tenun dengan motif yang khas, sarung atau celana panjang, serta ikat pinggang. Selain itu, terdapat juga hiasan-hiasan tambahan seperti kalung, gelang, dan ikat kepala yang melengkapi penampilan pemakainya.

Dalam pemakaian baju cele, terdapat aturan-aturan tertentu yang harus diikuti. Misalnya, pemakaian baju cele biasanya hanya diperuntukkan untuk kaum pria, sedangkan bagi kaum wanita biasanya menggunakan pakaian adat lain seperti kebaya atau baju kurung. Selain itu, pemakaian baju cele juga harus sesuai dengan acara yang dihadiri. Misalnya, untuk acara pernikahan biasanya pemakaian baju cele harus lebih formal dan lengkap dengan hiasan-hiasan tambahan.

Pemakaian baju cele juga memiliki makna dan simbolik tersendiri bagi masyarakat Maluku. Baju cele dianggap sebagai simbol kebanggaan dan identitas budaya bagi masyarakat Maluku. Selain itu, pemakaian baju cele juga dianggap sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur dan tradisi nenek moyang yang harus dijaga dan dilestarikan.

Dengan demikian, baju cele merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kekayaan budaya Maluku. Pemakaian baju cele juga menjadi salah satu cara bagi masyarakat Maluku untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya mereka kepada generasi yang akan datang. Sehingga, pemakaian baju cele bukan hanya sekedar pakaian adat biasa, namun juga menjadi simbol kebanggaan dan identitas budaya bagi masyarakat Maluku.

Previous article

Mengenal nama dan keunikan jenis baju adat Bali

Next article

Perancang Indonesia akan meramaikan Tokyo Muslim Fashion Festival 2024